KaranganNarasi, Deskripsi, Eksposisi, Argumentasi, dan Persuasi. 1. Narasi. Narasi adalah jenis karangan yang bertujuan untuk menceritakan suatu pokok persoalan atau peristiwa dalam narasi : -Biasanya disampaikan secara kronologis dan mengandung plot atau rangkaian cerita. -Di dalam ada tokoh yang di ceritakan, baik manusia maupun bukan manusia.
A narasi B. persuasi C. eksposisi D. deskripsi. Jawaban: B. Pembahasan: Pada akhir paragraf terdapat kata ajakan yang berbunyi "marilah". Berdasarkan ciri tersebut maka paragraf dapat dikategorikan pada jenis persuasi. Soal Narasi, Deskripsi, Eksposisi, Argumentasi, dan Persuasi 3. Pohon mangga terkena angin kencang. Buahnya berjatuhan.
PARAGRAFNARASI, DESKRIPSI, EKSPOSISI, ARGUMENTASI, DAN PERSUASI Paragraf Deskripsi Menggambarkan sesuatu (objek) secara terperinci atau mendetil sehingga tampak seolah-olah pembaca melihat, mendengar, dan merasakannya sendiri. Contoh: Masih melekat di mataku, pemandangan indah nan elok pantai Parang Tritis.
Vay Nhanh Fast Money. Apa perbedaannya paragraf narasi , deskripsi , eksposisi , dan persuasi ??? terimakasih .... Jenis Paragraf1. NarasiParagraf narasi adalah paragraf yang berisi rangkaian peristiwa baik fiksi maupun non fiksi yang disampaikan sesuai dengan urutan waktu yang sistematis dan of Contents Show Apa perbedaannya paragraf narasi , deskripsi , eksposisi , dan persuasi ??? terimakasih .... Jenis Paragraf1. Paragraf NarasiCiri-Ciri Paragraf NarasiJenis – Jenis Paragraf NarasiContohnya Paragraf NarasiPengertian DeskripsiCiri-Ciri Teks DeskripsiJenis-Jenis DeskripsiCara Mudah Memahami Paragraf Narasi, Deskripsi, Argumentasi, dan PersuasiPengertian Paragraf Argumentasi, Eksposisi, Deskripsi, Narasi dan PersuasiJenis-jenis Paragraf Bahasa IndonesiaPengertian Paragraf ArgumentasiPengertian Paragraf EksposisiPengertian Paragraf DeskripsiPengertian Paragaf NarasiPengertian Paragraf PersuasiParagraf Narasi, Eksposisi, Deskripsi, Argumentasi dan PersuasiParagraf NarasiParagraf EksposisiParagraf DeskripsiParagraf ArgumentasiParagraf PersuasiPencarian TerbaikVideo liên quan Ciri-ciri paragraf narasi– terdapat tokoh– terdapat alur dan konflikContohPaman baru saja selesai membersihkan halaman depan. Di ruang tamu dilihatnya Adi dan Beni sedang belajar. Paman menyapa mereka dengan ramah. Paman lalu masuk lewat pintu depan. 1. Paragraf Narasi Narasi merupakan paragraf yang memiliki cerita atau penjelasan tentang suatu kejadian yang nampak seperti dialami oleh pembaca paragraf tersebut. Ciri-Ciri Paragraf Narasi Kalimat yang di sajikan bersifat kronologisKalimat mengandung unsur tindakan dan perbuatanMemiliki alur yang jelas dengan akhir cerita penyelesaian yang klimaksMenceritakan sebuah kisah atau pengalaman hidup seseorangMemiliki alur dan plotMenjelaskan latar tempat, waktu dan suasanaBerisi sesuai dengan sudut pandang penulisTokoh yang disajikan dalam cerita adalah toko yang memiliki karakter dan watak yang jelas Jenis – Jenis Paragraf Narasi Paragraf narasi ekspositorisParagraf narasi ekspositoris adalah paragraf yang menceritakan tentang sebuah cerita yang memiliki tujuan suatu informasi. Biasanya paragraf ini menceritakan tentang sebuah kisah nyata seseorang yang di ceritakan secara terperinci, yang di awali dari kelahiran sampai dengan kematiannya. Contoh paragraf ini biasanya terdapat pada biografi, diary dan autobiografi. Paragraf narasi sugestifParagraf narasi sugestif adalah paragraf yang berisi tentang cerita fiktif seorang penulis untuk berimajinasi dalam pembuatan alur cerita. Biasanya paragraf ini terdapat pada sebuah cerpen, novel, atau cerita non fiksi. Paragraf narasi informatifParagraf naratif informatif merupakan suatu paragraf yang berisi tentang tujuan untuk memberikan suatu informasi. Dalam paragraf narasi indormatif ini, isi paragraf harus jelas, detail dan terperinci. Paragraf narasi informatif bertujuan memberikan pengetahuan dan juga wawasan bagi si pembaca. Paragraf narasi artistikParagraf narasi artistik merupakan suatu paragraf narasi dimana isinya mengandung pesan dan nasehat dengan gagasan dari si penulis tetapi sesuai dengan fakta yang ada. Contohnya Paragraf Narasi Pada tanggal 11 Mei lalu, sekolahku libur selama tujuh hari dan akan berakhir pada tanggal 17 Mei. Sekolahku mengadakan karyawisata ke bali selama tiga hari untuk mengisi waktu liburan yang ada. Tentu saja yang menjadi tujuan kami adalah pantai – pantai di Bali yang terkenal akan keindahannya. Kami mengunjungi berbagai macam pantai mulai dari pantai Kuta, Tanah Lot hingga Pantai yang paling baru di daerah Bedugul. Selain mengunjungi tempat pariwisata, kami juga mengunjungi beberapa sentral industri di Bali untuk menambah wawasan seputar industri dan bisnis. Tidak lupa sebelum pulang kami mengunjungi pusat oleh-oleh yang cukup terkenal di Bali seperti Joger, Krisna, hingga Pia susu. Liburan kali ini menjadi liburan yang tidak akan pernah aku lupakan karna diisi dengan karyawisata bersama teman-teman di sekolah. Pengertian Deskripsi Pengertian deskripsiadalah suatu tulisan yang isinya menggambarkan atau menjelaskan tentang suatu objek atau keadaan tertentu secara ringkas dan tepat. Secara etimologis kata “deskripsi” diadaptasi dari bahasa latin“describere”yang artinya menggambarkan atau memberikan suatu hal. Sehingga pengertian deskripsi adalah suatu bentuk karangan yang melukiskan sesuatu sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, sehingga pembaca seolah-olah dapat melihat, mendengar, dan merasakan apa yang digambarkan penulis. Menurut KBBI, arti deskripsi adalah suatu pemaparan, uraian atau penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci. Ciri-Ciri Teks Deskripsi Ciri-ciri teks deskripsi adalah sebagai berikut Umumnya isi teks deskripsi terdapat penjelasan atau rincian mengenai objek, tempat, atau suasana tertentu. Teks deskripsi melibatkan panca indera penglihatan, pendengaran, pengecapan, penciuman, dan perabaan dalam menjelaskan suatu objek atau peristiwa. Teks deskripsi berisi gambaran sebenarnya mengenai suatu objek atau peristiwa secara detail sehingga pembaca seolah-olah dapat melihat dan merasakannya. Teks deskripsi umumnya mengungkapkan ciri-ciri fisik objek, misalnya ukuran, bentuk, warna, dan sifat. Kata-kata dalam teks deskripsi selalu bermakna kata sifat atau keadaan. Baca Juga “Teks Rekaman” Pengertian & Struktur – Unsur – Contoh Teks deskripsi memiliki tiga struktur utama, yaitu; identifikasi, klasifikasi, dan bagian deskripsi. Berikut penjelasan mengenai ketiganya Identifikasi, yaitu bagian yang menjelaskan mengenai penentuan identitas objek benda, manusia, dan lain sebagainya. Klasifikasi, yaitu bagian yang menjelaskan mengenai susunan atau sistem dalam suatu kelompok berdasarkan standar atau kaidah yang telah ditetapkan. Bagian Deskripsi, yaitu bagian inti dari deskripsi yang berisi gambaran atau pemaparan mengenai objek atau topik yang dibahas. Jenis-Jenis Deskripsi Jenis-jenis deskripsi adalah sebagai berikut Deskripsi Subjektif, yaitu teks deskripsi yang dibuat berdasarkan kesan yang dimiliki oleh seorang penulis terhadap objek atau topik yang dibahas. Deskripsi Spatial, yaitu teks deskripsi yang berisi penjelasan mengenai suatu objek berdasarkan data dengan referensi ruang kebumian georeference. Misalnya benda, tempat, ruang, dan lainnya. Deskripsi Objektif, yaitu teks deskripsi yang menjelaskan tentang suatu objek dengan memberikan gambaran berdasarkan keadaan objek yang sebenarnya, tanpa adanya tambahan opini dari penulis. Dalam gambaran umum menegaskan sesuatu, seperti apa yang tampak, bagaimana kedengarannya, bagaimana rasanya, dan sebagainya. Deskripsi rinci dibuat dan digunakan dalam disiplin ilmu sebagai istilah teknik. Ketika data yang dikumpulkan, deskripsi, analisis dan kesimpulan disajikan dalam angka maka disebut penelitian kuantitatif. Sebaliknya, jika data, keterangan, dan analisis kesimpulan yang disajikan dalam deskripsi kata-kata yang disebut penelitian kualitatif. Menulis deskripsi adalah menulis yang bertujuan untuk menjelaskan secara detail sebuah objek tanpa pengaruh pada pendapat penulis berpendapat dalam deskripsi tsb andy the gunnerz. Baca Juga “Spanduk” Pengertian & Fungsi – Ciri – Manfaat – Jenis – Cara Membuat Cara Mudah Memahami Paragraf Narasi, Deskripsi, Argumentasi, dan Persuasi 16 Agustus 2021 2110 Diperbarui 16 Agustus 2021 2136 Paragraf merupakan kumpulan beberapa kalimat yang menceritakan tentang sesuatu. Karena cerita itu banyak macamnya, maka paragraf dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu paragraf narasi, deskripsi, argumentasi, dan persuasi. Berikut ini penjelasannya lengkap dengan ciri-ciri dan Paragraf NarasiParagraf narasi adalah paragraf yang isinya menceritakan suatu peristiwa atau kejadian berdasarkan urutan waktu. Paragraf narasi dapat kita jumpai dalam cerita fiksi maupun non-fiksi. Cerita fiksi adalah cerita tidak nyata seperti cerpen, novel, dan cerita komik. Cerita non-fiksi adalah cerita nyata / benar-benar terjadi seperti diari catatan harian seseorang, cerita kisah nabi dan rasul, kisah sahabat, dan paragraf narasi ialah a ada tokoh dalam cerita yang sedang melakukan sesuatu serta b ada suasana, latar waktu, dan latar tempat dalam cerita Contoh paragraf narasi yang berupa catatan harian seseorang ialah sebagai ini begitu cerah, secerah hatiku. Aku senang sekali hari ini. Bagaimana tidak, pagi tadi ketika pembagian rapor ternyata nilaiku bagus. Aku menjadi juara pertama di kelas. Ayah dan ibuku jadi bangga kepadaku. Akhirnya kedua orangtuaku memberi hadiah berupa sepeda gunung. "Alhamdulillah, terima kasih ayah, ibu," paragraf narasi yang berupa kisah sahabat nabi ialah sebagai ketika, Thalhah bersama Abu Bakar menemui Rasulullah SAW untuk mengungkapkan niatnya masuk Islam. Setibanya di tempat Rasulullah, beliau menyuruh Thalhah mengucapkan dua kalimat syahadat. Setelah itu, Thalhah dan Abu Bakar pergi. Di tengah perjalanan, mereka ditangkap dan disiksa oleh orang kafir Quraisy karena ketahuan masuk Islam. Karena peristiwa itu, Thalhah dan Abu Bakar dijuluki al-qorinan dua serangkai.2. Paragraf Deskripsi Halaman Selanjutnya Pengertian Paragraf Argumentasi, Eksposisi, Deskripsi, Narasi dan PersuasiadminLast Updated November 5, 20216,868Paragraf merupakan sebuah kata yang diadopsi dari bahasa Yunani paragraphos, yang berarti “menulis di samping” atau “tertulis di samping”. Sedangkan menurut istilah tata bahasa Indonesia, pengertian paragraf yaitu suatu kumpulan kesatuan pikiran yang lebih tinggi serta lebih luas dari pada biasa disebut juga dengan istilah alenia. Dan pada umumnya dalam satu paragraf terhimpun beberapa kalimat yang saling menopang dan mengangkat satu pikiran pokok. Untuk mendapatkankan paragraf yang baik, kita perlu memperhatikan syarat-syarat paragraf yang baik dan benar. Untuk lebih detailnya baca “Ciri dan Syarat Syarat Paragraf Bahasa Indonesia Yang Baik dan Efektif“.Jenis-jenis Paragraf Bahasa IndonesiaDalam bahasa Indonesia dikenal beberapa jenis paragraf antara lain paragraf argumentasi, eksposisi, deskrifsi, narasi, dan persuasi. Atau ada yang menyebutnya dengan istilah argumentatif, eksposisi, deskriptif, naratif, dan persuasif. Untuk lebih jelasnya silahkan baca pengertian paragraf-paragraf tersebut di bawah iniPengertian Paragraf ArgumentasiArgumentasi adalah paragraf yang mengemukakan suatu pendapat argumen beserta alasannya. Paragraf ini dibuat dengan mengimpun suatu pendapat, sikap yang disertai dengan alasan-alasan, contoh-contoh dan bukti-bukti yang meyakinkan sehingga pembaca akan membenarkan gagasan pokok yang Paragraf Argumentasi Lingkungan di Kelurahan Parang Tritis ini begitu kotor. Sampah sampah berserakan di mana-mana dan selokan tempat mengalirnya air juga tampak kotor dan memprihatinkan. Nyamuk senang bersarang dan bertelur di selokan karena airnya menggenang. Oleh sebab itu seharusnya kita sebagai warga yang baik harus sadar dan bersama-sama membersihkan lingkungan sehingga terciptalah Kelurahan Parang Tritis yang asri dan Paragraf EksposisiEksposisi berasa dari kata expose yang berarti memaparkan suatu hal. Paragraf eksposisi merupakan paragraf yang menginformasikan suatu teori, teknik, kiat, atau petunjuk dalam suatu tulisan dengan tujuan menambah wawasan para Paragraf EksposisiPengendalian sosial adalah suatu istilah kolektif yang mengacu pada proses terencana ataupun tidak terencana yang mengajarkan, membujuk atau memaksa individu untuk menyesuaikan diri dengan kebiasaan-kebiasaan dan nilainilai ini dapat dikembangkan lagi ke dalam beberapa jenis paragraf sepertieksposisi definisieksposisi proseseksposisi klasifikasieksposisi ilustrasi contoheksposisi perbandingan & pertentangan, daneksposisi laporanPengertian Paragraf DeskripsiParagraf deskripsi merupakan jenis karangan yang memuat deskrifsi atau penggambaran/perincian suatu objek tertentu secara mendetil. Dalam paragraf jenis ini, seorang pengarang atau penulis akan mencoba memberikan pendekatan pada pembaca untuk menggambarkan sifat dan karekteristik sebuah objek. Dari sini pembaca akan dibawa seakan melihat, merasakan atau mendengar apa yang dilukiskan oleh penulis secara Paragraf DeskrifsiPada malam hari, pemandangan rumah terlihat eksotis. Apalagi dengan cahaya lampu yang memantul dari seluruh penjuru rumah. Dari luar bangunan itu terlihat indah, mampu memberikan kehangatan bagi siapa saja yang memandangnya. Lampu-lampu taman-taman yang bersinar menambah kesan eksotis yang telah ada. Begitu hangat. Begitu indah. BSE Bahasa Indonesia Kelas 10, oleh Soratno & WahonoPengertian Paragaf NarasiParagraf narasi atau paragraf naratif adalah suatu bentuk wacana yang berusaha menggambarkan dengan sejelas-jelasnya kepada para pembaca suatu peristiwa dalam urutan dan kurun waktu tertentu Gorys Keraf,Argumentasi dan Narasi, 189 136.Atau bisa juga kita fahami bahwa paragraf nasi merupakan jenis paragraf yang mengisahkan sebuah kejadian atau peristiwa berdasarkan urutan waktu. Karangan ini bisa berbentuk paragraf atau cerita nyata yang benar-benar terjadi atau hanya karangan fiktif seperti novel, roman dan Paragraf NarasiTapi ketika si kancil tengah asik menuju alam mimpi, lamat-lamat dia mendengar suara merintih dan minta tolong. Si kancilpun segera bangun dan mencari dari arah mana suara itu berasal. Betapa kagetnya si kancil, ketika dia melihat dari balik semak-semak. Dia melihat pak kerbau yang tengah mengerang kesakitan karena kakinya di gigit oleh seekor buaya. Si kancilpun mendekat untuk mencari tahu apa yang sedang Paragraf PersuasiParagraf persuasi adalah paragraf yang berisi ajakan, perintah ataupun bujukan untuk melakukan sesuatu hal. Persuasi sendiri berasal dari bahasa Inggris yaitu persuade yang artinya mengajak, membujuk, atau ini biasanya bersifat subjektif karena isinya merupakan murni pandangan pribadi penulisnya tentang suatu topik. Karena tujuannya untuk mengajak, maka tidak jarang dalam paragraf ini sering kali ditemukan data-data pendukung sebagai penguat tulisan tersebut, sehingga pembaca akan lebih yakin dan tidak ragu untuk melakukan apa yang disarankan Paragraf PersuasiPenanggulangan musibah banjir dapat dilakukan dengan berbagai cara. Contoh sederhananya, tidak membuang sampah sembarangan, rutin membersihkan irigasi air, dan melakukan perluasan tempat penampungan air. Dari berbagai cara tersebut hal yang paling mudah dilakukan oleh setiap kita adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan, karena dengan menumpuknya sampah dapat menghambat dan menahan air saat hujan sehingga air akan meluap dan terjadilah banjir. Anda tidak ingin kebanjiran kan, makanya mari kita ubah lingkungan menjadi lebih sehat dan aman dari ancaman banjir dengan tidak membuang sampah pembahasan tentangpengertian paragraf argumentasi, eksposisi, deskripsi, narasi dan jenis-paragraf di atas, ada juga jenis paragraf lain yang perlu anda pelajari. Untuk itu anda bisa membaca tulisan kami yang berjudul Pengertian Dan Jenis-Jenis Paragraf Bahasa Indonesia Beserta Contoh Pendek. Dan untuk mendapatkan contoh yang lebih banyak, silahkan baca-baca pada postingan terkait di link di atas atau di bawah ini. Jangan lupa share artikel ini ya !adminLast Updated November 5, 20216,868 Paragraf Narasi, Eksposisi, Deskripsi, Argumentasi dan PersuasiParagraf adalah bagian dalam suatu karangan wacana yang mengungkapkan pikiran atau hal-hal tertentu yang lengkap tetapi masih berkaitan dengan isi seluruh wacana. Paragraf dapat terdiri atas satu kalimat atau sekelompok kalimat yang berkaitan, biasanya mengandung satu ide NarasiSecara umum, paragraf narasi adalah paragraf yang menceritakan peristiwa atau kejadian-kejadian yang disusun secara kronologis. Paragraf narasi atau paragraf naratif adalah suatu bentuk wacana yang berusaha menggambarkan dengan sejelas-jelasnya kepada para pembaca suatu peristiwa dalam urutan dan kurun waktu tertentu. Secara lebih jelasnya paragraf naratif merupakan paragraf yang mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa pada waktu tertentu. Karangan ini dapat berupa kejadian nyata atau cerita fiktif seperti cerpen atau novel. Paragraf yang menceritakan suatu peristiwa atau kejadian yang didalamya terdapat alur cerita, setting, tokoh dan konflik tetapi tidak memiliki kalimat Paragraf NarasiParagraf narasi ditandai dengan adanya peristiwa, pelaku tokoh, alur, konflik dan setting dapat disertakan dalam karangan atau tidak. Cerita dibangun atas urutan waktu atau rangkaian peristiwa. Peristiwa-peristiwa tersebut berhubungan sebab akibat. Peristiwa yang satu mengakibatkan peristiwa yang lain. Itulah yahg disebut alur atau plot. Selain itu, di dalam narasi terdapat pelaku tokoh cerita. Tokoh-tokoh cerita dengan segala perwatakannya menghiasi isi narasi. Ciri-ciri yang lain dari sebuah paragraf narasi adalah adanya konflik pertikaian. Persoalan-persoalan yang dialami oleh dan dirasakan oleh tokoh cerita merupakan penggerak terjadinya peristiwa-peristiwa yang membentuk alur cerita. Paragraf narasi tidak memiliki kalimat utama. Paragraf narasi disusun dengan merangkaikan peristiwa-peristiwa yang berurutan atau secara lebih memahami paragraf narasi, perhatikan kutipan berikut!“Putra mahkota sebuah kerajaan ingin mencari istri dari kalangan rakyatnya. Untuk tujuan itu semua gadis di kerajaan itu didatangkan untuk menghadiri sebuah pesta dansa di istana. Ibu tiri dan kedua saudara tiri Cinderella pergi menghadiri pesta itu. Cinderella dilarang Cinderella menangis karena sedih, datanglah ibu peri, yang dengan kekuatan gaibnya menjadikan Cinderella seorang putri yang cantik dengan pakaian yang indah dan sepasang sepatu kaca, serta lengkap dengan sebuah kereta dengan empat kuda dan seorang kusir. Cinderella siap pergi ke pesta, namun ibu peri berpesan agar Cinderella tidak lupa meninggalkan istana ketika jam berdentang dua belas kali, karena pada waktu itu semuanya akan kembali ke keadaan di sana, putra mahkota langsung tertarik pada Cinderella serta mengajaknya berdansa terus menerus. Ternyata tidak seorangpun yang hadir dalam pesta itu yang mengenal Cinderella. Ibu tiri dan kedua puterinya pun tidak. Ketika jam berbunyi menandakan hari telah pukul dua belas malam, Cinderella langsung saja melarikan diri ke luar istana, menaiki kereta, dan langsung pulang. Karena terburu-buru, sebuah sepatu kacanya harinya raja memerintahkan para menterinya untuk mengunjungi setiap rumah di kerajaan itu serta mencobakan sepatu kepada setiap gadis yang ada di rumah itu. Tidak ada kaki yang sesuai untuk sepatu kaca itu, sampai akhirnya sampailah rombongan para menteri itu di rumah ibu tiri Cinderella. Setelah melalui beberapa halangan, Cinderella berhasil mencoba sepatu kaca itu dan ternyata pas dan sesuai di kakinya. Diboyonglah gadis itu ke istana dan kemudian menikahlah dia dengan putra mahkota.”Berdasarkan contoh kutipan di atas dapat ditemukan karakteristik paragraf narasi, diantaranya sebagai cerita Cinderella, Pangeran, Raja, dan sebagainya dengan watak-wataknya masing-masing,Alur cerita rangkain peristiwa yang dialami oleh Cinderella dan Pangeran. Putra Mahkota mencari istri → mengundang semua gadis kerajaan untuk pesta dansa → datang Cinderella → pukul dua belas malam → sepatu kacanya tertinggal, dan persoalan-persoalan yang harus dihadapi Cinderella dan Pangeran. Misalnya, pencarian pemilik sepatu kaca sebuah kerajaan pada zaman gagasan karangan narasi dapat digali dari imajinasi, pengalaman, dan pengamatan. Peristiwa yang ada dalam narasi bisa saja merupakan peristiwa yang benar-benar terjadi fakta.Paragraf EksposisiParagraf Eksposisi adalah karangan yang menyajikan sejumlah pengetahuan atau informasi. Tujuannya, pembaca mendapat pengetahuan atau informasi yang sejelas – Jos. Daniel Parera 1987 05 dalam buku Menulis Tertib dan Sistematikmengatakan bahwa tulisan eksposisi bertujuan untuk memberikan informasi. Pengarang dan penulis berusaha memaparkan kejadian atau masalah agar pembaca dan pendengar memahaminya dan pengarang mempunyai sejumlah data dan bukti sehingga, ia berusaha menjelaskan persoalan dan kejadian ini demi kepentingan anda eksposisi berasal dari bahasa inggris exsposition yang berarti “membuka” atau “memulai”. Memang karangan eksposisi itu karangan yang bertujuan untuk memberi tahu, mengupas, menguraikan, atau menerangkan sesuatu. Dalam karangan eksposisi masalah yang dikomunikasikan terutama adalah Teks Eksposisi adalah karangan yang menyajikan sejumlah pengetahuan atau informasi, dengan kata lain Paragraf Eksposisi ialah paragraf atau karangan yang mempunyai tujuan untuk memberikan informasi tentang sesuatu sehingga bisa memperluas pengetahuan eksposisi bersifat ilmiah/ karangan paragraf eksposisi ini bisa diperoleh dari hasil pengamatan, penelitian atau DeskripsiParagraf Deskripsi adalah paragraf yang menggambarkan sesuatu dengan jelas dan terperinci. Paragraf deskrispi bertujuan melukiskan atau memberikan gambaran terhadap sesuatu dengan sejelas-jelasnya sehingga pembaca seolah-olah dapat melihat, mendengar, membaca, atau merasakan hal yang pernah kita bahas di Pengertian, ciri, dan Tujuan DeskripsiParagraf ArgumentasiParagraf Argumentasi adalah karangan yang membuktikan kebenaran dan contoh tentang sesuatu. Untuk memperkuat ide atau pendapatnya penulis wacana argumetasi menyertakan data-data pendukung. Tujuannya, pembaca menjadi yakin atas kebenaran yang disampaikan penulis. Argumentatif adalah paragraf yang mengemukakan suatu pendapat argumen beserta alasannya. Paragraf ini berisi pendapat seseorang maupun organisasi dengan disertakan berbagai alasan alasan serta bukti bukti untuk meyakinkan si merupakan suatu bentuk keterampilan berbahasa yang efektif, yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka percaya dan akhirnya bertindak sebagai-mana yang diinginkan oleh penulisCiri-ciri paragraf argumentasi adalah sebagai berikutParagraf argumentasi mengandung kebenaran untuk mengubah sikap dan keyakinan orang mengenai topik yang dibahasParagraf argumentasi mengandung data atau fakta-fakta yang dapat dipertanggungjawabkanPenjelasan dalam paragraf argumentasi disampaikan secara PersuasiParagraf Persuasi adalah paragraf yang mengungkapkan ide, gagasan, atau pendapat penulis dengan disertai bukti dan fakta benar-benar terjadi. Paragraf persuasif adalah paragraf yang berisi ajakan, perintah ataupun bujukan untuk melakukan sesuatu ini biasanya bersifat subjektif karena isinya merupakan murni pandangan pribadi penulisnya tentang suatu persuasi adalah bentuk karangan yang bertujuan untuk meyakinkan seseorang, baik pembaca maupun pendengar agar melakukan sesuatu yang dikehendaki penulis. Salah satu bentuk paragraf persuasi yang dikenal secara umum adalah propaganda yang dilakukan berbagai badan, lembaga, atau paragraf persuasiPersuasi berasal dari pendirian bahwa pikiran manusia menimbulkan kepercayaan para harus dapat menciptakan kesepakatan atau penyesuaian melaluikepercayaan antarapenulis dengan sedapat mungkin menghindari konflik agar kepercayaan tidakhilang dansupaya kesepakatan pendapatnya memerlukan faktadan dataSelengkapnya persuasi sudah pernah kita bahas sebelumnya di Jenis dan Ciri Paragraf Persuasi,Demikian mengenai Jenis Paragraf Narasi, Eksposisi, Deskripsi, Argumentasi dan Persuasi yang bisa anda coba gunakan untuk pembelajaran maupun untuk tugas study formal bahasa dan sastra indonesiaDaftar PustakaChaer, Abdul. 2011. Ragam Bahasa Ilmiah. Jakarta Rineka Caecilia Nurista Syahdu. 2015. “Pola Pengembangan Paragraf dan Unsur-unsur Paragraf pada Karangan Narasi Karya Guru-guru SD di Lingkungan YPPK Maybrat, Keuskupan Manokwari, Papua Barat, pada Tahun 2014 ”.Skripsi. Yogyakarta PBSI, FKIP, USD. Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung Remaja Lukita. 2014. “ Pola Pengembangan Paragraf dalam Resensi Surat Kabar Harian Kompas Edisi Agustus - Oktober 2013”.Skripsi. Yogyakarta PBSI, FKIP, USD. Rahardi, Kunjana. 2009. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. JakartaErlangga. Ramlan, M. 1993. Paragraf Alur Pikiran dan Kepaduannya dalam Bahasa Indonesia. Yogyakarta Andi Ni Wayan, dkk. 2015. Analisis Pola Pengembangan pada Karangan Siswa Kelas XI Bahasa I di SMA N 1 Seririt. Tersedia 2015. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa . Yogyakarta Sanata Dharma University Nana Syaodih. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung Remaja Haris As. 2004. Menulis Artikel dan Tajuk Rencana. Bandung Remaja Djago. 2008. Membina Keterampilan Menulis Paragraf dan Pengembangannya. Bandung TerbaikTips Menang Lomba MenulisPromo Buku Hari iniLowongan PenulisCara Membuat Toko Online
Mas Pur Follow Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw! Home » Bahasa Indonesia » Contoh » Contoh Karangan Narasi, Deskripsi, Eksposisi, Argumentasi, Persuasi Maret 10, 2017 2 min readJenis-jenis karangan,- Karangan adalah sebuah bentuk karya tulis yang dibuat oleh seseorang, yang digunakan untuk mengungkapkan gagasan cerita kepada para pembaca. Dalam materi bahasa Indonesia terdapat 5 jenis karangan yang diajarkan di bangku sekolah, yakni Narasi, Deskripsi, Eksposisi, Argumentasi, dan Persuasi. Dari kelima jenis karangan tersebut mempunyai perbedaan yang mendasar, oleh karena itu silahkan simak pengertian beserta contoh karanga dibawah Isia. Narasib. Deskripsi c. Eksposisi d. Argumentasie. PersuasiContoh soal dan pembahasana. NarasiNarasi adalah karangan yang bertujuan menceritakan suatu peristiwa atau kejadian. Unsur narasi yaitu adanya tokoh, adanya kejadian, serta adanya tata ruang dan Anwar dilahirkan di Medan pada 26 Juli 1922, dan meninggal di Jakarta pada 28 April 1949. Ia adalah seorang penyair terkenal dengan julukan “Si Binatang Jalang”. Bersama dengan Asrul Sani dan Rivai Apin, ia dinobatkan oleh Jassin sebagai Pelopor Angkatan ’45 dan Puisi Modern Indonesia. Chairil Anwar meninggal dalam usia yang masih sangat muda karena penyakit TB. Ia dimakankan di TPU Karet Bivak, Jakarta. Makamnya diziarahi oleh ribuan pengagumnya dari zaman ke zaman. Hari meninggalnya juga selalu di peringati sebagau hari Chairi Deskripsi Deskripsi adalah karangan yang menggambarkan objek dengan tujuan agar pembaca merasakan seolah-olah melihat, merasakan, dan mengalami sendiri objek yang digambarkan dari tampilannya, bunga rosela termasuk kategori tanaham hias. Warnanya merah segar bak warna buah mahkota dewa yang sudah matang. Bentuknya saja yang berbeda. Jika bunga mahkota dewa terbetuk bulat dan keras, bunga rosela dapat mekar seperti bunga cempaka. Ranting bunga rosela panjang-panjang seperti ranting pohon kopi. Hampir di sepanjang rantingnya berisi bunga berjajar. Sungguh taman kita akan menjadi lebih indah bila dihiasi dengan bunga Eksposisi Eksposisiadalah karangan yang memaparkan sejumlah pengetahuan atau informasi. Tujuannya agar pembaca mendapatkan informasi dan pengetahua fotografi kini semakin diminati masyarakat. Untuk itu wajarlah jika kita dengan mudah dapat melihat pameran fotografi, baik yang berskala kecil maupun besar. Di Taman Impian Jaya Ancol misalnya, selama 24 Oktober sampai dengan 15 November 2009 telah diselenggarakan pameran fotografi bertema “urbantopia”. Olek karena itu fotografi yang dipamerkan berkaitan dengan cara pandang para fotografer dalam melihat masyarakat dan budaya urban pada saat itu. Semua dikemas dalam bentuk foto-foto jurnalistik, salon, periklanan, dan ArgumentasiArgumentasi adalah karangan yang mengemukakan alasan, contoh, serta bukti-bukti yang kuat dan menyakinkan. Tujuannya menyakinkan pembaca sehingga mereka membenarkan pendapat, sikap, dan keyakinan waktunya kini Indonesia harus memiliki undang-undang tentang kesehatan yang berkaitan dengan penanggulangan HIV/AIDS. Setidaknya perlu ada UU tentang narkoba untuk mengurngai pemakainan jarum suntik bergantian yang merupakan jalan penularan virus HIV. Peran media massa dan swasta dalam memberikan informasi tentang bahaya virus yang menyerang kekebalan tubuh juga sangat penting. Jangan mengganggap remeh hal ini. Dari hasil penelitian, jumlah mereka yang positif terinfeksi HIV yang sekarang populer disebut dengan ODHA sudah mencapai lebih dari orang yang menyebar di berbagai kota di PersuasiPersuasi adalah karangan yang bertujuan memengaruhi, menghimbau, membujuk, atau merayu pembaca sehingga terpengaruhi untuk mengikuti keinginan Makanan berlemak, bersantan, dan yang manis-manis bila dikonsumsi berlebihan akan berpotensi meningkatkan kadar kolesterol jahat atau LDL Low Density Lipoprotein. Bila kolesterol jahat sering menimbun di pembuluh darah akan mengakibatkan penyempitan pembuluh darah. Ngeri bukan? Akan lebih baik jika kita sering mengonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan. Jenis makanan tersebut dapat meningkatkan vitalitas dan daya tahan tubuh. Segera tulis sayur dan buah-buahan ke dalam daftar menu Anda soal dan pembahasan1. Perhatikan kutipan berikut!Pohon anggur, selain buahnya digunakan untuk pembuatan minuman, daunnya pun dapat digunakan sebagai bahan untuk pembersih wajah. Caranya, ambilah daun anggur secukupnya. Lalu, tumbuk sampai halus. Masaklah hasil tumbukan tersebut dengan air secukupnya dan tunggu hingga mendidih. Setelah itu, ramuan tersebut kita dinginkan dan setelah dingin baru kita gunakan untuk membersihkan wajah. Kulit wajah kita akan terlihat bersih dan di atas termasuk jenis paragraf…A. NarasiB. DeskripsiC. ArgumentasiD. EksposisiE. PersuasiPembahasan Paragraf tersebut termasuk jenis paragraf Ekspoisis. Paragraf eksposisi yaitu paragraf yang memaparkan sejumlah pengetahuan/informasi. Paragraf tersebut memaparkan tentang informasi daun anggur sebagai bahan pembersih wajah. Berarti jawabannya adalah Bacalah paragraf berikut ini!Lampu pijar sebaiknya diganti dengan lampu TL. Selain lebih efisien, lampu TL lebih ekonomis dibandingkan dengan lampu pijar. Setiap perggantian satu lampu pijar 75 W dengan TL-18, menurut perhitungan LSDE BPPT, dapat menghemat setelah di atas termasuk jenis paragraf…A. ArgumentasiB. NarasiC. PersuasiD. DeskripsiE. EksposisiPembahasan Penulis dalam karangannya tersebut mengawali dengan mengemukakan sebuah pendapat dan berusaha menyakinkan pembaca bahwa pendapat tersebut logis. Paragraf yang bertujuan menyakinkan pendapat adalah paragraf argumentasi. Berarti jawabannya adalah A.
Download Free PDFDownload Free PDFNARASI, DESKRIPSI, DAN EKSPOSISINARASI, DESKRIPSI, DAN EKSPOSISINARASI, DESKRIPSI, DAN EKSPOSISINARASI, DESKRIPSI, DAN EKSPOSISIJamaluddin Dg AbuKarangan narasi adalah karangan yang menyajikanserangkaianperistiwayangbiasanya disusunmenuruturutanwaktu. Yang termasuknarasiialah -Cerpen -Novel -Novel -Roman -Kisah -Perjalanan -Biografi -Otobiografi.
narasi deskripsi eksposisi argumentasi persuasi